Ditulis pada tanggal 29 January 2024

Sebagai bagian dari karya penelitian dosen di perguruan tinggi, ciptaan atau temuan dapat diusulkan untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual – HKI dan Paten. Sejak mulai dipopulerkan dan diperkenalkan ke dunia kampus pada tahun 2016, Hak atas Kekayaan Intelektual penting bagi dosen. Dosen identik dengan hasil penelitian, dengan adanya perlindungan karya melalui HKI ini diharapkan memberi semangat untuk menghasilkan karya-karya baru dan mendaftarkan karya-karya akademik tersebut. Pada akhirnya, para dosen memperoleh hak cipta dan hak paten secara hukum.

Kamar hitung McMaster adalah alat untuk menghitung telur parasit cacing nematoda (maupun ookista portozoa) dalam feses secara mikroskopis. Temuan kamar hitung McMaster yang dimodifikasi, sehingga dapat dilepas-pasang merupakan karya terkini para staf dosen di Fakultas Peternakan. Temuan ini sangat membantu, sehingga seluruh permukaan bidang periksa dapat dibersihkan dan dikeringkan dengan lebih sempurna dibandingkan dengan alat serupa yang permanen.

Alat ini telah memperoleh hak paten yang diterbitkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Nomor Paten: IDS000006940.

Sertifikat Paten Sederhana McMaster

Alat ini terdiri dari 2 potongan akrilik bening yang membentuk slide atas dan slide dasar, 3 potong akrilik putih susu yang digunakan sebagai penyangga antara slide atas dan slide dasar, 5 potong akrilik putih susu yang membentuk ruang untuk menyelipkan slide atas (Gambar 1).

Kamar Hitung Mcmaster Lepas-Pasang. a) tampak atas, b) tampak samping

Kelebihan Alat ini Dibandingkan dengan McMaster Konvensional/Import

  1. Waktu pemeriksaan lebih efisien, yaitu 5-10 menit lebih cepat dibandingkan menggunakan alat konvensional karena tidak menunggu alat dikeringkan.
  2. Kaca slide atas yang dapat dilepas-pasang lebih mudah dibersihkan dari debris mikroskopis maupun telur cacing meskipun telah digunakan berulang kali.
  3. Mengurangi resiko salah hitung karena telur cacing dari perhitungan sebelumnya “tertinggal” di kamar hitung (pencucian tidak sempurna).
  4. Jika slide pecah dapat diganti perbagian.
  5. Harga lebih murah ± 75% dari alat serupa import.

Pimpinan dan civitas akademika Fapet UNIPA menyampaikan selamat kepada para dosen Fapet: Priyo Sambodo, Isti Widayati, Dwi Nurhayati, Alnita Baaka dan Abdul Rahman Ollong atas capaian kinerja yang diperoleh melalui karya mereka. Perolehan ini akan semakin memicu lahirnya karya baru staf dosen Fapet untuk memperoleh hak cipta dan hak paten secara hukum. (fp)