Ditulis pada tanggal 2 February 2024

Margareta Rosa Yobee telah menyelesaikan Tugas Akhir Manajemen Pemeliharaan Ayam Petelur di Peternakan Kabupaten Manokwari. Untuk memperoleh gelar Ahli Madya Kesehatan Hewan, Margaretha telah diuji oleh drh. Noviyanti, MPH (Pembimbing Utama) dan Dr. Stepanus Pakage, S.Pt. M.P (Pembimbing Anggota) sekaligus sebagai penguji.  Ujian diselenggarakan pada hari Kamis 18 Januari 2024 di ruang ujian Fakultas Peternakan UNIPA.

Margaretha Bersama pembimbing sekaligus penguji

Pada hari Jumat 26 Januari 2024 Komisi pembimbing Dr. Ir. Mohamad Jen Wajo, M.P (Pembimbing Utama) dan Ir. Lukas Yowel Sonbait, S.Pt, M.Sc (Pembimbing Anggota) dan Penguji Ir. Dwi Djoko Raharjo, M.P dan Frandz Rumbiak Pawere, S.Pt., M.Sc telah menguji Patuel Kulla dengan judul penelitian “Perkembangan populasi ternak Sapi Bali dan Potensi Pakannya di distrik Manokwari Barat Kabupaten Manokwari Papua Barat”.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan ternak Sapi Bali di Distrik Manokwari Barat belum begitu banyak terdapat 113 ekor dari 10 peternak. Komposisi botani limbah pertanian 146 jenis, komposisi botani non (HMT) 171 jenis, sedangkan komposisi (HMT) 291 jenis.

Patuel Kulla dengan pembimbing skripsi

Pada hari Selasa 30 Januari 2024 di ruang ujian Fakultas Peternakan UNIPA  komisi pembimbing Ir. Deny A. Iyai, S.Pt., M.Sc (Pembimbing Utama) dan Dr. Ir. Mulyadi, M.Si (Pembimbing Anggota), dengan penguji drh. Noveling Inriani dan Daniel Yohanis Seseray, S.Pt., M.Sc telah menguji Aditya Syaltiel Lestaluhu. Judul skripsi yang diteliti Aditya adalah “Sikap Dan Pengetahuan Peternak Babi Terhadap Penyakit African Swine Fever (Asf) Dan Hog Cholera (Hc) Di Kabupaten Manokwari.”

Aditya diapit oleh pembimbing dan penguji

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peternak cenderung menunjukan kecemasan terhadap penyakit African Swine Fever (ASF) dan Hog Cholera (HC), tetapi sikap peternak terhadap penyakit babi dapat dianggap kurang optimal. Pengetahuan Mayoritas peternak memiliki pengetahuan yang cukup baik tentang penyakit African Swine Fever (ASF) dan Hog Cholera (HC). Sumber informasi utama peternak adalah dari orang lain, menunjukan adanya pertukaran informasi diantara komunitas peternak.

Yohanes Pigai berhasil mempertahankan skripsinya berjudul  “Pengelolaan Resiko Usaha Peternakan Babi Di Distrik Paniai Barat” di hadapan para pembimbing dan pengujinya. Ujian telah dilaksanakan pada hari Selasa 30 Januari 2024 di ruang ujian Fakultas Peternakan UNIPA. Komisi pembimbing Dr. Stepanus Pakage, S.Pt., M.P (Pembimbing Utama) dan Dr. Ir. Mulyadi, M.Si (Pembimbing Anggota) dan penguji  Dr. Ir. Freddy Pattiselanno, M.Sc dan Dr. Angelina Novita Tethool, S.Pt., M.Si, melakukan pengujian selama kurang lebih dua jam.

Pembimbing dan Penguji berseta dengan mahasiswa bimbingan

Kepercayaan masyarakat di Distrik Paniai Barat dalam pemeliharan ternak babi masih sangat kuat mempengaruhi tata laksana pemeliharaan ternak babi. Pemanfaatan meino paa makigouu sebagai strategi untuk mengelolaan resiko usaha ternak babi, merupakan alternatif untuk pengelolaan resiko.

Dekan beserta seluruh civitas akademika Fakultas Peternakan menyampaikan selamat kepada para sarjana baru dan terima kasih kepada para pembimbing dan penguji. (fp)